חַג הַסֻּכּוֹת

Hari raya Tabernakel di mulai pada tanggal 15 bulan tishri dan berakhir 8 hari setelah.
Hari raya ini di adakan untuk mengingat Perjalanan oleh leluhur kita selama 40 tahun di padang guru, dimana mereka tinggal pada sebuah kemah/tenda סֻכּוֹת.
Hari pertama dan hari terakhir adalah pertemuan kudus dan semua pekerjaan (kecuali untuk mempersiapkan makanan) dilarang, 6 hari lainnya adalah adalah semi liburan חֹל הַמֹּעֵד  chol ha-moed, Selama 6 hari ini di ijinkan melakukan pekerjaan jika di perlukan.

Hari terakhir dari hari raya ini di adakan pertemuan kudus di sebut שְׁמִינִי עֲצֶרֶת  Shemini Atzeret, karena pada Hari raya ini orang-orang berziarah di Yerusalem, dimana mereka mendengarkan Torah. Hari ini  dikenal juga sebagai שִׂמְחַת תוֹרָה  Simchat Torah - Suka cita Torah, karena setiap sabtu kami membaca satu dari masing-masing porsi/pengajaran Torah - פָּרָשָׁה parasha, tetapi pada Hari ini kita membaca porsi terakhir dari Torah dan kita akan memulai lagi membaca Torah dari awal.

Umat Karaite merayakan Sukkot dengan cara ini:

Selama Ibadah mereka menambahkan doa-doa umum khusus pada hari raya ini.
Selama 7 hari, pada pagi dan petang setelah ibadah, komunitas pindah ke kemah סֻכָּה sukka, yang di adakan di halaman kenasa (synagogue).
Sukka di dekorasi dengan daun palem dan berbagai macam buah-buahan.
Di dalam sukka kita membaca lantunan doa-doa singkat.